Pemerintahan Kampung Nafri Jayapura telah mengambil langkah positif dalam mendukung pengembangan seni tradisional batik di lingkungan mereka. Dengan melatih warga setempat dalam teknik membatik, mereka berupaya untuk melestarikan warisan budaya yang berharga.
Batik merupakan warisan budaya Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda dunia. Namun, sayangnya, seni membatik ini mulai tergerus oleh perkembangan zaman dan minimnya minat masyarakat terutama generasi muda untuk mempelajari teknik membatik.
Pemerintahan Kampung Nafri Jayapura menyadari pentingnya melestarikan seni tradisional ini dan memutuskan untuk melibatkan masyarakat dalam kegiatan pelatihan membatik. Mereka memberikan pelatihan secara gratis kepada warga setempat yang ingin belajar dan mengembangkan keterampilan mereka dalam membatik.
Selain itu, pemerintahan kampung juga mengadakan workshop dan pameran batik secara berkala untuk memperkenalkan karya-karya batik yang telah dihasilkan oleh warga setempat. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap seni batik dan juga memberikan kesempatan bagi para pengrajin batik lokal untuk memperluas jangkauan pasar mereka.
Dengan adanya pelatihan membatik yang dilakukan oleh pemerintahan Kampung Nafri Jayapura, diharapkan seni tradisional ini dapat terus berkembang dan tetap menjadi bagian dari identitas budaya masyarakat setempat. Selain itu, melalui kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat dengan meningkatkan penjualan produk-produk batik yang dihasilkan.
Dengan langkah-langkah yang diambil oleh pemerintahan Kampung Nafri Jayapura, diharapkan dapat menjadi contoh bagi kampung-kampung lain di seluruh Indonesia untuk ikut serta dalam melestarikan dan mengembangkan seni tradisional yang berharga ini. Semoga dengan adanya dukungan dari pemerintah dan masyarakat, seni batik dapat terus hidup dan berkembang untuk generasi-generasi mendatang.