Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Menbudristek) Nadiem Makarim mengatakan bahwa standarisasi museum sangat penting untuk meningkatkan daya tarik budaya di Indonesia. Hal ini disampaikan dalam acara diskusi yang bertema “Museum Sebagai Pusat Pembelajaran Budaya” yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Menurut Menbudristek, standarisasi museum dapat membantu meningkatkan kualitas dan profesionalisme museum di Indonesia. Dengan adanya standar yang jelas, para pengelola museum dapat lebih mudah untuk mengelola dan memelihara koleksi serta fasilitas museum dengan baik. Hal ini juga dapat membantu meningkatkan pengalaman pengunjung saat mengunjungi museum.
Selain itu, standarisasi museum juga dapat membantu meningkatkan daya tarik budaya di Indonesia. Dengan adanya standar yang terstandarisasi, museum di Indonesia dapat lebih mudah untuk mempromosikan koleksi-koleksi unik dan berharga yang dimilikinya kepada masyarakat luas. Hal ini dapat membantu meningkatkan minat masyarakat untuk mengunjungi museum dan mempelajari lebih lanjut tentang budaya Indonesia.
Menbudristek juga menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah, pengelola museum, dan masyarakat dalam meningkatkan standarisasi museum di Indonesia. Dengan adanya kerjasama yang baik, diharapkan standarisasi museum di Indonesia dapat terus ditingkatkan sehingga museum di Indonesia dapat menjadi pusat pembelajaran budaya yang berkualitas dan menarik bagi masyarakat.
Dalam diskusi tersebut, Menbudristek juga menyampaikan rencana pemerintah untuk terus mendukung pengembangan museum di Indonesia melalui program-program yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan daya tarik budaya di Indonesia. Dengan adanya dukungan pemerintah dan kerjasama yang baik antara semua pihak terkait, diharapkan standarisasi museum di Indonesia dapat terus ditingkatkan sehingga museum di Indonesia dapat menjadi pusat pembelajaran budaya yang berkualitas dan menarik bagi masyarakat.