Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Indonesia akan mempromosikan destinasi wisata Bromo dan Borobudur kepada wisatawan asal Taiwan. Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan asing ke Indonesia, khususnya dari negara-negara Asia Timur.

Bromo, yang terletak di Jawa Timur, merupakan salah satu destinasi wisata alam yang paling populer di Indonesia. Gunung berapi aktif ini menawarkan pemandangan yang spektakuler, terutama saat matahari terbit. Selain itu, Bromo juga memiliki padang pasir yang luas dan unik, serta kawah yang indah dan menakjubkan.

Sementara Borobudur, yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, merupakan candi Buddha terbesar di dunia. Candi ini merupakan salah satu warisan budaya dunia UNESCO dan menjadi salah satu destinasi wisata sejarah yang paling terkenal di Indonesia. Borobudur menawarkan keindahan arsitektur yang luar biasa, serta pemandangan yang menakjubkan dari atas candi.

Dengan mempromosikan Bromo dan Borobudur kepada wisatawan asal Taiwan, Kemenpar berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan asing ke Indonesia. Taiwan merupakan salah satu pasar potensial bagi pariwisata Indonesia, karena memiliki jumlah wisatawan yang cukup besar dan minat yang tinggi untuk berkunjung ke destinasi wisata yang menarik.

Selain itu, dengan memperkenalkan Bromo dan Borobudur kepada wisatawan asal Taiwan, Kemenpar juga ingin memperluas diversitas destinasi wisata yang dikunjungi oleh wisatawan asing. Hal ini diharapkan dapat memberikan pengalaman yang berbeda dan menarik bagi wisatawan Taiwan, sehingga mereka akan kembali lagi ke Indonesia di masa mendatang.

Dengan promosi yang intensif dan efektif, Kemenpar yakin bahwa Bromo dan Borobudur akan semakin dikenal dan diminati oleh wisatawan asing, termasuk wisatawan asal Taiwan. Destinasi wisata yang menawarkan keindahan alam dan sejarah yang luar biasa ini menjadi salah satu daya tarik utama pariwisata Indonesia, yang patut untuk dikunjungi dan dieksplorasi.