Dokter: Cegah penyakit jantung koroner sejak usia 35-40 tahun ke atas

Penyakit jantung koroner seringkali dianggap sebagai “pembunuh diam-diam” karena sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas dan dapat menyerang siapa saja, termasuk mereka yang masih muda. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk mulai mencegah penyakit jantung koroner sejak usia 35-40 tahun ke atas.

Dokter menyarankan agar setiap orang mulai melakukan langkah-langkah pencegahan sejak usia 35-40 tahun untuk mengurangi risiko terkena penyakit jantung koroner di masa mendatang. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain adalah:

1. Menerapkan pola makan sehat: Konsumsi makanan yang rendah lemak jenuh, kolesterol, dan gula, serta tinggi serat, sayuran, buah-buahan, dan ikan. Hindari makanan yang mengandung lemak trans dan garam berlebihan.

2. Rutin berolahraga: Lakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari, seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang. Olahraga secara teratur dapat membantu menjaga berat badan, meningkatkan kesehatan jantung, dan menurunkan tekanan darah.

3. Berhenti merokok: Merokok adalah faktor risiko utama penyakit jantung koroner. Jika Anda merokok, segera hentikan kebiasaan ini dan hindari paparan asap rokok dari orang lain.

4. Mengelola stres: Stres yang tidak terkendali dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner. Temukan cara untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau terapi.

5. Rutin memeriksakan kesehatan: Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, termasuk pemeriksaan tekanan darah, kadar kolesterol, dan gula darah. Jika ditemukan faktor risiko penyakit jantung koroner, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan sejak usia 35-40 tahun ke atas, Anda dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung koroner di masa mendatang. Ingatlah bahwa pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan, jadi jaga kesehatan jantung Anda sejak dini. Konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan informasi dan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.